Selasa, 27 September 2011

Unting – unting



Unting unting atau sering juga disebut dengan bandul, adalah salah satu alat ukur tanah. Fungsinya yaitu  dipergunakan untuk mengukur ketegakan suatu benda atau bidang dan untuk memproyeksikan suatu titik. Alat ini cukup sederhana dimana terbuat dari bahan besi dengan permukaan berwarna besi putih, kuningan dan juga besi biasa, dengan berat 8 – 15 ons , bentuknya  biasanya berbentuk prisma dengan ujung lainnya dibuatkanpenempatan benang kait.  Namun dapat juga dijumpai dalam berbagai bentuk lainnya daimana salah satu ujung nya tetap dibuat runcing.

 Pemakaian Unting – unting

Beberapa pemakaian yang sering dijumpai dalam pekerjaan bangunaan adalah untuk pengukuran ketegakan bekisting, ketegakan kayu saat setting kusen pintu dan jendela, pembuatan benang horizontal pemasangan dinding bata, penarikan titik pusat suatu jarak dan beberapa jenis pekerjaan lainnya.

Pemakaian unting unting adalah sangat mudah, dengan mengikatkan pada kaitan besi bandul maka alat ini sudah bisa dipergunakan. Misalnya kita ingin mengukur ketegakan suatu  tiang, langkah pertama yang kita lakukan adalah membuat paku ikatan pada salah satu ujung atas dari balok (dianjurkan jarak dari bawah tidak terlalu dekat, diusahakan diujung atas tiang). Kemudaian benang diikatkan pada balok dan  unting unting diturunkan secara perlahan. Tunggu posisi unting unting sampai pada posisi diam. Untuk mengukur ketegakan adalah menchek jarak benang atas ke tiang dan kemudian membandingkan jarak benang (as unting-unting ) ke tembok. Jika ukuran jarak atas dan bawah sudah sama maka tiang sudah benar benar tegak.




Pemeliharaan Unting Unting.

Bentuk alat ini sangat kecil, sehingga mudah hilang atau tertimbun oleh benda atau perlatan alinnnya. Dianjurkan setiaps elesai penggunaan benda ini disimpan dalam kotak perkakas. Dianjurkan supaya alat ini tidak terlalu banyak bersinggungan dengan peralatn besi lainnya karena akan merusak permukaannya.

Next Page 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
;